PARIGI MOUTONG – Berpartisipasi di ajang Olympiade Olahraga Sekolah Nasional (O2SN) SMP tingkat Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) pada tanggal 18 sampai 21 Mei mendatang, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Parigi Moutong, kembali mengutus 10 orang siswa.
“10 orang siswa perwakilan Kabupaten Parigi Moutong ini merupakan peraih juara pertama pada sejumlah cabang olaharaga (Cabor) di O2SN tingkat Kabupaten Parigi Moutong yang dilaksanakan di Kecamatan Bolano, belum lama ini,” ungkap Kepala Bidang SMP Disdikbud Kabupaten Parigi Moutong, Djalaludin kepada Songulara diruang kerjanya, Senin (17/4).
Dikatakannya, pada ajang O2SN tingkat kabupaten untuk kategori pelajar SMP di Kecamatan Bolano ini diikuti sebanyak 60 siswa dari masing-masing rayon. Dari 60 siswa yang bertanding di masing-masing Cabor kategori putra dan putri, tercatat sebanyak 29 orang sebagai peraih peringkat pertama hingga ketiga. Hanya saja untuk masing-masing cabor kategori putra dan putri, yang meraih juara pertama saja yang akan diutus. Sehingga total siswa yang berangkat mengikuti O2SN Sulteng hanya 10 orang saja.
“Dari total yang berangkat, masing-masing akan mengikuti lima cabor diantaranya Atletik, Karate, Renang, Silat dan Bulutangkis kategori putra dan putri. Sehingga kami mengutus sebanyak lima orang putra dan lima putri,” ujarnya.
Apabila nantinya siswa yang dipersiapkan berhalangan ikut, maka akan digantikan dengan peraih juara kedua. Begitu pun jika peraih juara kedua berhalangan lagi, maka akan digantikan dengan peraih juara ketiga. Itu diberlakukan untuk semua cabor yang diikuti putra-putri.
“Makanya pada O2SN tingkat kabupaten, kami mencari atlit berprestasi dengan menggunakan sistim tiga jumlah pemenang juara pada masing-masing cabor. Ketika yang diprioritaskan menjadi utusan berhalangan, otomatis akan digantikan oleh siswa yang meraih posisi berikutnya. Jika berhasil meraih juara satu ditingkat provinsi, dipastikan mereka akan menjadi perwakilan Sulteng di O2SN tingkat nasional,” terangnya. AKSA