PARIGI MOUTONG- Pembangunan jembatan penyebrangan (gantung) di Desa Karya Mandiri Kecamatan Ongka Malino dimulakan. Ini ditandai dengan peletakan batu pertama yang dilakukan Bupati Parigi Moutong, Samsurizal Tombolotutu, Selasa (12/9).
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (DPUPRP) Parigi Moutong, melalui Kasi Jembatan, Marselinus Artawan mengatakan, pembangunan jembatan tersebut merupakan program bantuan dari Kementrian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) bekerja sama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM).
Adapun tehnis pelaksanaan kegiatan kata Marsel, bersifat pemberdayaan dan partisipasi masyarakat secara langsung melalui Organisasi Masyarakat Setempat (OMS). DPUPRP Parigi Moutong selaku instansi tehnis hanya berperan sebagai tim pengendali dan tim tehnis.
Sesuai rencana, jembatan gantung yang akan dibangun tahun 2017 ini sepanjang 75 meter dengan lebar 1,5 meter. Menurut informasi yang dihimpun pihaknya lanjut Marsel, jembatan gantung Desa Karya Mandiri ini merupakan jembatan terpanjang yang dibuat oleh KDPDT.
“Prosesnya sudah dimulakan. Informasi terakhir pengadaan material untuk kepentingan pembangunan sudah dilakukan,” kata Marsel kepada Songulara.
Pembangunan jembatan tersebut tambahnya, diperkirakan akan menelan anggaran kurang lebiyh Rp900 juta.FAIZ