PARIGI MOUTONG- Kementrian Desa Percepatan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT) sangat mendorong pemerintah desa memanfaatkan Dana Desa (DD) untuk pengembangan potensi unggulan yang ada di desa.
“Bila ada potensi produk pertanian dan perikanan yang unggul di desa, maka jangan ragu gunakan DD untuk mengembangkan produk kawasan perdesaan itu,” kata Direktur Pendayagunaan Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna (SDA TTG) Kementrian DPDTT, Suprapedi, disela-sela panen hasil tambak masyarakat di Desa Dolago, Selasa (26/9).
Menurutnya, pemanfaatan DD untuk pengembangan potensi dalam rangka upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat tersebut sangat diharapkan. Sebab kebijakan seputar DD memang untuk dipergunakan dalam pembangunan desa secara mandiri, sesuai nawacita Presiden Joko Widodo.
Sejalan dengan kepentingan itu, maka perlu pelibatan dan maksimalisi Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) untuk menggenjot pemasaran produk unggulan desa, karena produk apapun itu pasti membutuhkan pasar.
Bila Bumdes bisa maksimal dalam memasarkan hasil produk katanya, maka pelaku usaha termasuk petani dan nelayan akan sangat terbantu, karena tidak perlu lagi memikirkan pemasarannya.
“Makanya perlu difasilitasi Bumdes yang dibentuk dan berfungsi sebagai lembaga ekonomi desa. Apalagi sebagaian besar desa di Kabupaten Parigi Moutong sudah memiliki Bumdes,” imbuhnya.
Sebelumnya, Bupati Parigi Moutong mendampingi pihak Kementrian DPDTT melakukan panen hasil budidaya tambak diantaranya udang, kepiting dan ikan, beberapa kelompok masyarakat di Desa Dolago Kecamatan Parigi Selatan.
Sebanyak 130 ribu ekor udang jenis vannamei hasil budidaya masyarakat secara tradisional berhasil di panen. Kegiatan panen hasil budidaya masyarakat ini merupakan rangkaian kegiatan Gelaran TTG ke-XIX nasional yang dipusatkan di Taman Kayubura Desa Pangi mulai dari tanggal 25 hingga 27 September. IDHO