PARIGI MOUTONG – Mendorong peningkatan Indeks Prestasi Manusia (IPM) bidang kesehatan di Kabupaten Parigi Moutong, membutuhkan upaya percepatan dan lompatan. Sehingga IPM yang berada diatas rata-rata daerah lain di Sulteng dapat terwujud.
“Upaya percepatan dan lompatan tersebut perlu direncanakan secara matang, agar hasil yang dicapai sesuai dengan yang diharapkan yakni terdepan di Provinsi Sulteng,”, kata Bupati melalui Asisten Perekonomian Setda Parigi Moutong, Agus S Hadi, saat membuka Seminar Hasil Kajian Tentang Rendahnya Capian IPM Bidang Kesehatan yang dilaksanakan Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda), Selasa (31/10).
Agus mengatakan, kondisi pencapaian IPM khususnya bidang kesehatan Parigi Moutong kekininan masih rendah. Olehnya ia berharap hasil kajian ini menjadi dasar perencanaan program kesehatan, sehingga pembangunan kesehatan kedepan dapat meningkatkan IPM Kabupaten Parigi Moutong.
“Saya mengharapkan pertemuan kali ini dapat menjadi titik tolak bagi peningkatan IPM daerah ini,” imbuhnya.
Sementara, Kabid Penelitian dan Pengembangan Bappelitbangda Parigi Moutong selaku penyelenggara seminar, Irwan mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui capaian komponen IPM Kabupaten Parigi Moutong dari aspek tingkat kesehatan penduduk.
Kegiatan ini merupakan kerjasama antara Pemkab Parigi Moutong dengan Universitas tadulako (Untad), dengan menghadirkan narasumber dari Fakultas Ekonomi Untad, Mohamad Ichwan dan Muhktar Lutfi.
Seminar sehari tersebut diikuti peserta dari sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, Kepala Badan Pusat Statistik, Kaban Rumah Sakit Umum Daerah (RSU) Anuntaloko Parigi, Kepala RSU Raja Tombolotutu Tinombo, Kepala RSU Pratama Moutong dan 23 Kepala Puskesmas. FAIZ