PARIGI MOUTONG – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Parigi Moutong, melaksanakan diseminasi hasil pemutakhiran pendataan dan verifikasi, validasi data keluarga berisiko Stunting pada 2023.
“Kegiatan ini, diadakan sebagian upaya peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pendataan dan penggunaan data yang akurat serta terpercaya,” ungkap Plt Kepala DP3AP2KB Parigi Moutong, Kartiko, Kamis 7 Maret 2024.
Dia menjelaskan, kegiatan ini untuk memutakhirkan data dengan syarat melengkapi, memperbaiki, memperbarui mencatat serta mendata keluarga baru dalam basis data keluarga Indonesia.
Kemudian, pengumpulan data dengan mendata seluruh keluarga berdasarkan kriteria wilayah, seperti lokus yang terpilih sebagai sampling, terdiri dari desa atau kelurahan.
Namun, bisa juga desa maupun kelurahan yang belum terdata pada pendataan keluarga pada 2021, atau cakupan keluarga terdata rendah.
“Kriteria tersebut, ditujukan untuk memprioritaskan keluarga yang memiliki pasangan usia subur dan mempunyai balita, balita serta Ibu Hamil (Bumil),” ujarnya.
Kegiatan diseminasi pendataan tersebut, bertujuan memberikan pemahaman tentang pentingnya pendataan yang akurat serta dapat digunakan untuk perencanaan lebih baik.
“Termasuk juga menyiapkan, menyediakan data sasaran keluarga berisiko Stunting yang menjadi salah satu kegiatan prioritas rencana aksi nasional percepatan penurunan Stunting,” pungkasnya. *theopini